1 Masalah pencetakan
Masalah:
● Penyerapan tinta yang buruk, menyebabkan pengeringan dan noda lambat.
● Distribusi warna yang tidak rata dan gambar buram.
● Adhesi tinta yang buruk, terutama dengan pencetakan UV.
Solusi:
✅ Gunakan tinta kering atau tinta yang dapat disatukan UV dan sesuaikan tekanan pencetakan yang sesuai.
✅ Pilih tinta viskositas rendah untuk meningkatkan keseragaman cetak.
✅ Lakukan perawatan permukaan seperti perawatan korona atau priming untuk meningkatkan adhesi tinta.
2 Masalah pemotongan dan pembuangan limbah
Masalah:
● Kertas yang dilapisi cor rapuh, membuatnya rentan terhadap retak atau terkelupas selama pemotongan mati.
● Penghapusan limbah yang sulit, mengurangi efisiensi produksi.
● Tepan pemotongan yang tidak merata, yang menyebabkan label mengelupas atau tepi kasar.
Solusi:
✅ Gunakan bilah pemotong yang tajam untuk meningkatkan presisi dan meminimalkan retak tepi.
✅ Sesuaikan tekanan die-cutting untuk mencegah kerusakan kertas.
✅ Ubah proses pelepasan limbah dengan memperluas tepi limbah atau mengoptimalkan tata letak pemotongan.
3 Masalah adhesi
Masalah:
● Permukaan mengkilap menyulitkan perekat untuk mengikat dengan benar.
● Label dapat meringkuk atau kehilangan adhesi dari waktu ke waktu.
● Kinerja perekat melemah di lingkungan yang dingin atau lembab.
Solusi:
✅ Pilih perekat tinggi-tack yang dirancang khusus untuk kertas dilapisi cor.
✅ Pastikan label benar -benar kering sebelum disimpan untuk mencegah degradasi perekat.
✅ Gunakan pelepasan pelepasan yang sesuai (mis., Klasin atau PET) untuk mencegah keriting.
4 Resistensi air dan abrasi
Masalah:
● Paparan kelembaban dapat menyebabkan detasemen yang menggelegak atau pelapisan.
● Label cenderung menggaruk atau dipakai seiring waktu.
Solusi:
✅ Pilih kertas dilapisi waterproof atau oleskan lapisan tahan air tambahan.
✅ Gunakan pelapis atau laminasi tahan gores untuk meningkatkan daya tahan.
✅ Terapkan pernis UV untuk resistensi abrasi tambahan.
5 Melengkung karena perubahan suhu dan kelembaban
Masalah:
● Makalah cacat saat terkena kelembaban, mempengaruhi aplikasi label.
● Suhu tinggi dapat melunakkan lapisan, mengurangi kualitas adhesi.
Solusi:
✅ Simpan di lingkungan yang terkontrol (direkomendasikan: 20-25 ° C, kelembaban 40-60%).
✅ Hindari paparan panas atau kelembaban yang berkepanjangan selama transportasi.
✅ Gunakan bahan yang lebih tebal atau komposit untuk stabilitas yang lebih baik.
6 Kepatuhan lingkungan dan peraturan
Masalah:
● Beberapa pelapis mungkin tidak mematuhi peraturan lingkungan, yang mempengaruhi ekspor.
● Kertas yang dilapisi cor kurang dapat didaur ulang, meningkatkan masalah keberlanjutan.
Solusi:
✅ Pilih bahan yang memenuhi ROHS, jangkauan, atau persyaratan peraturan lainnya.
✅ Gunakan pelapis berbasis air ramah lingkungan untuk meminimalkan dampak kimia.
✅ Pilih bahan label yang dapat didaur ulang atau biodegradable untuk menyelaraskan dengan tujuan keberlanjutan.
Kesimpulan
Kertas dilapisi cor banyak digunakan dalam industri pelabelan tetapi menghadirkan tantangan seperti cetakan, pemotongan die, adhesi, dan daya tahan Dengan mengoptimalkan pemilihan tinta, menyesuaikan proses pemotongan, meningkatkan perekat, dan meningkatkan sifat resistensi, kinerjanya dapat ditingkatkan secara signifikan Jika perusahaan Anda menghadapi masalah khusus selama proses pencetakan, jangan ragu untuk memberikan detail lebih lanjut, dan saya dapat membantu Anda menemukan solusi yang disesuaikan!